Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

E.5.7 PLASTIC MOULDING

 

Plastic Moulding atau cetakan plastik adalah suatu proses pembuatan benda plastik dengan cara menuangkan bahan plastik cair (biasanya dalam bentuk pellet atau granula) ke dalam cetakan yang memiliki bentuk yang diinginkan. Setelah bahan plastik mendingin dan mengeras, maka akan terbentuklah benda plastik dengan bentuk yang sama persis dengan cetakannya.

Proses Plastic Moulding

Secara umum, proses plastic moulding melibatkan beberapa tahap:

  1. Pemilihan Bahan Baku: Bahan baku yang digunakan bisa berupa berbagai jenis plastik, seperti polyethylene, polypropylene, polystyrene, atau ABS. Pemilihan bahan tergantung pada sifat fisik dan kimia yang diinginkan dari produk akhir.
  2. Pemanasan: Bahan baku plastik dipanaskan hingga mencapai suhu leleh sehingga menjadi cair dan mudah dibentuk.
  3. Penyuntikan: Bahan plastik cair kemudian disuntikkan ke dalam cetakan dengan tekanan tinggi.
  4. Pendinginan: Bahan plastik yang telah mengisi cetakan kemudian didinginkan hingga mengeras dan membentuk produk yang diinginkan.
  5. Pembuangan: Setelah produk jadi, cetakan dibuka dan produk dikeluarkan.

Jenis-jenis Plastic Moulding

Ada beberapa jenis plastic moulding, di antaranya:

  • Injection Moulding: Jenis yang paling umum digunakan. Bahan plastik cair disuntikkan ke dalam cetakan yang berongga. Cocok untuk membuat produk dengan bentuk yang kompleks dan presisi tinggi.
  • Extrusion Moulding: Bahan plastik cair dipaksa melalui lubang cetakan yang terus-menerus sehingga menghasilkan produk yang panjang dan kontinu, seperti pipa atau profil.
  • Blow Moulding: Bahan plastik cair ditiupkan ke dalam cetakan sehingga membentuk produk berongga, seperti botol atau wadah.
  • Rotational Moulding: Bahan baku plastik dalam bentuk bubuk diputar di dalam cetakan yang dipanaskan sehingga menempel dan membentuk lapisan yang merata. Cocok untuk membuat produk berongga dengan dinding tebal.
  • Thermoforming: Lembaran plastik dipanaskan hingga lunak kemudian dibentuk dengan vakum atau tekanan udara. Cocok untuk membuat produk datar atau berlekuk.

Keunggulan Plastic Moulding

  • Produktivitas Tinggi: Dapat menghasilkan produk dalam jumlah besar dalam waktu yang singkat.
  • Presisi Tinggi: Produk yang dihasilkan memiliki dimensi dan bentuk yang sangat akurat.
  • Fleksibilitas: Dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis produk dengan bentuk dan ukuran yang berbeda-beda.
  • Permukaan Halus: Produk yang dihasilkan memiliki permukaan yang halus dan rata.

Contoh Produk dari Plastic Moulding

  • Botol minuman
  • Wadah makanan
  • Peralatan rumah tangga
  • Komponen otomotif
  • Mainan
  • Elektronik

Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Produk Plastic Moulding

  • Jenis Plastik: Setiap jenis plastik memiliki sifat yang berbeda-beda, sehingga akan mempengaruhi kualitas produk akhir.
  • Suhu dan Tekanan: Suhu dan tekanan yang digunakan selama proses penyuntikan akan mempengaruhi sifat fisik produk.
  • Desain Cetakan: Desain cetakan yang baik akan menghasilkan produk dengan kualitas yang baik pula.
  • Mesin Moulding: Kinerja mesin moulding akan mempengaruhi kecepatan dan kualitas produksi.

-= TERIMA KASIH =-

Posting Komentar untuk "E.5.7 PLASTIC MOULDING"